Dari sisi politik, Acip menjelaskan bahwa kebijakan perbaikan pengelolaan Bank NTB Syariah oleh pemegang saham.
Terutama karena telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB), akan memperoleh dukungan yang penuh.
“Kami akan terus memantau proses ini, demi tujuan perbaikan. Sayangnya, sebelum dimulai sudah terdapat preseden yang kurang baik,” tuturnya.***