Hal ini dilakukan melalui langkah-langkah pencegahan dan respon yang efektif terhadap potensi risiko, “Ketersediaan pos pemadam kebakaran dan alat penyelamatan menjadi indikator dari stabilitas suatu kawasan,” kata Ari.
Kerjasama ini juga didukung dengan bantuan yang diberikan mencakup satu unit armada pemadam kebakaran, yang akan beroperasi selama 24 jam dengan enam personil ahli pemadam kebakaran, setiap harinya.
Melalui perjanjian ini, kedua belah pihak berkomitmen untuk bekerja sama dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran serta penyelamatan di KEK Mandalika.
Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri berharap, kerjasama ini berlangsung secara berkelanjutan, dan menghasilkan manfaat bagi masyarakat dan generasi berikutnya di masa mendatang.
“Melalui kerjasama ini, kami harapkan dapat memberikan dampak positif dan melibatkan langkah-langkah hebat ke depan. Bersama-sama, kita mencapai standar keamanan yang tinggi dan menciptakan lingkungan yang aman, nyaman dan terkendali untuk keberlanjutan KEK Mandalika,” tutup Ari. ***