Iklan lotim

Deklarasi Pilkada Damai 2024, Pj Gubernur: NTB harus jadi barometer dan role model nasional

Deklarasi Pilkada Damai 2024 di NTB
Deklarasi Pilkada Damai 2024 di NTB, oleh Forkopimda NTB, Ketua KPU dan Bawaslu NTB, Kakanwil Kemenkumham NTB, tokoh agama, tokoh masyarakat, Organisasi kepemudaan, BEM se-Kota Mataram dan lembaga swadaya masyarakat berjalan dengan lancar. (Diskominfotik NTB)

KUPAS NTB – Pj Gubernur NTB, Dr. Hassanudin, menghadiri Deklarasi Pilkada Damai serentak tahun 2024, dengan tema “Mewujudkan Pilkada Serentak yang Aman, Damai, dan Berintegritas di Provinsi NTB”. 

Deklarasi Pilkada Damai 2024 dihadiri oleh Forkopimda NTB, Ketua KPU dan Bawaslu NTB, Kakanwil Kemenkumham NTB, tokoh agama, tokoh masyarakat, Organisasi kepemudaan, BEM se-Kota Mataram, dan lembaga swadaya masyarakat berjalan dengan lancar. 

Dalam sambutannya Pj Gubernur Hassanudin, menyampaikan dirinya sangat percaya dengan harmoni dalam keberagamaan yang tercipta di NTB untuk mewujudkan Pilkada Damai.

Pelaksanaan pemilihan kepala Daerah (Pilkada), NTB tahun 2024, dapat dilaksanakan dengan baik, aman, dan damai, dan bisa menjadi barometer dan role model secara Nasional.

“Pelaksanaan Pilkada Damai, kita harus menjadi barometer dan role model yang baik secara nasional di Indonesia, saya sangat yakin bahwa kita bisa melaksanakan ini dengan baik,” ujar Pj Gubernur NTB, di Mataram, Rabu (21/08/2024).

Pj Gubernur Hassanudin juga mengingatkan kepada seluruh tamu undangan yang hadir mengatensi poin-poin yang disampaikan Kapolda NTB. 

BACA JUGA:   Geofest 2024 di NTB, Rinjani dan Tambora inovasi pengembangan wisata berbasis alam

Merealisasikan jalan dari Pilkada damai 2024 berjalan lancar, aman bahkan tingkat kualitas partisipasi politik NTB setiap tahunnya semakin baik.

“Apa yang disampaikan oleh Kapolda tadi merupakan atensi kita semua untuk mewujudkan bahwa pilkada ini bisa berjalan lancar, aman bahkan tingkat kualitas partisipasi politik kita dari waktu ke waktu melihat kemajuan dan menjadi lebih baik,” lanjutnya. 

Pj Gubernur juga meminta kepada semua yang hadir dalam acara tersebut  dari pimpinan, perwakilan dari kelompok organisasi, Masyarakat, Tokoh agama, tokoh masyarakat, menjadi jembatan komunikasi pemerintah dengan masyarakat untuk terwujudnya pilkada damai 2024. 

“Kami meminta kepada semua yang hadir  untuk menjadi jembatan komunikasi kita.” tutupnya.

Sementara Kapolda NTB, Irjen Pol. Drs. Raden Umar Farouq S.H., M.Hum menjelaskan, tahapan pemilihan kepala daerah sudah ada komitmen dari seluruh lapisan masyarakat untuk penyelenggaraan Pilkada dapat dilaksanakan secara damai dan sejahtera. 

Dirinya juga berkomitmen selaku aparat Keamanan bersama TNI mengawal pilkada 2024 agar berjalan jujur, adil dan aman. 

“Setiap tahapan pemilihan kepala daerah, ada sesuatu komitmen seluruh lapisan masyarakat untuk penyelenggaraan pilkada secara serentak harus dilaksanakan secara damai dan sejahtera secara khususnya. Kami selaku aparat keamanan bersama TNI mengawal agar berjalan jujur, aman dan adil,” ucapnya.

BACA JUGA:   Begini tanggapan Perindo terkait ungkapan Zulkieflimansyah soal survey Ganjar-Majfud di NTB
Bagikan

Artikel Terkait