Iklan lotim

Deklarasi anti kekerasan terhadap anak di Dompu dan Raker SMA-SMK se-Pulau Sumbawa

Pj Gubernur NTB Hassanudin bersama para siswa siswi SMAN 2 Dompu

Dijelaskannya, Pemprov NTB terus mendorong upaya memajukan pendidikan termasuk perlindungan kepada anak semakin baik.

Selain itu diadakannya Raker Kepala Sekolah SMA/SMK/SLB se- Pulau Sumbawa ini diharapkan bisa berbagi informasi bertukar cerita, bertukar pengalaman, berdiskusi, dan pada akhirnya dapat merumuskan berbagai cara, dan strategi terkait kebijakan dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di masing-masing wilayah satuan pendidikan.

“Saya sungguh menyadari pendidikan merupakan investasi generasi masa depan. Karena kita berharap banyak kepada kepada institusi pendidikan bahwa, perannya vital dalam proses pembelajaran yang kondusif, guna mendukung pengembangan potensi siswa secara maksimal,” ujarnya.

BACA JUGA:   Bunda Nanik ingatkan bahaya politik uang, pendukung Farin-Khairatun di Dusun Karang Mudeng diminta waspada

Wabup Dompu, Syahrul mengatakan, berbagai upaya dilakukan Pemkab Dompu untuk meningkatkan kualitas pendidikan maupun mencegah terjadinya kekerasan pada anak, narkoba, kenakalan remaja dan lainnya.

Pemkab Dompu berkomitmen untuk mencegah terjadinya kekerasan anak yang dapat merusak mental anak itu sendiri.

“Apapun yang bisa kita lakukan untuk menciptakan generasi berkualitas dan menciptakan Kamtibmas dan lainnya bagi kesejahteraan masyarakat Dompu. Semua itu menjadi tugas dan tanggungjawab kita semua untuk generasi masa depan kita,” ujarnya.

Bagikan

Artikel Terkait