Ummi Dinda terima kunjungan Konsul Jendral Tiongkok untuk perkuat kejasama investasi, pendidikan, dan pariwisata

Wagub NTB, Ummi Dinda
Wagub NTB, Ummi Dinda saat menyambut kunjungan resmi Konsul Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Tiongkok

KUPAS NTB – Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri atau Ummi Dinda, menyambut kunjungan resmi Konsul Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Tiongkok untuk Bali, NTB, dan NTT, di Kantor Gubernur NTB, Mataram, pada Senin, (28/4).

Ummi Dinda menganggap pertemuan ini sebagai langkah krusial untuk memperkuat kerjasama antara NTB dan Tiongkok di berbagai sektor strategis, termasuk pengembangan investasi, pendidikan, dan pariwisata.

“Kami merasa terhormat atas kunjungan Konsul Jenderal Tiongkok ke NTB. Ini menjadi momentum yang baik untuk memperkuat kerja sama investasi, pendidikan, dan pariwisata yang akan berdampak positif bagi masyarakat kami,” katanya.

Ummi Dinda beri dukungan langsung pada atlet di ajang muay thai and boxing punchline vol 1

Ummi Dinda menyatakan bahwa pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang perlu dipersiapkan untuk generasi NTB di masa depan.

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Kami sangat mendukung adanya kerja sama pendidikan, termasuk pembukaan lebih banyak pusat belajar bahasa Mandarin di NTB,” tegasnya.

Ummi Dinda juga menjelaskan bahwa NTB menyimpan keindahan alam serta potensi budaya yang sangat luar biasa.

Hadiri acara halal bi halal RKB, Ummi Dinda janji akan maksimalkan sekretariat RKBL

Dengan adanya konektivitas yang langsung, ia yakin pariwisata NTB akan terus berkembang dan mendunia.

Pada kesempatan itu, Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok, H. E. Zhang Zhisheng mengungkapkan dedikasinya untuk memperkuat kolaborasi antara Tiongkok dan NTB.

Keinginan itu semakin kuat terutama setelah terpilihnya Presiden Prabowo Subianto yang semakin mempererat hubungan bilateral antara kedua negara.

Tiongkok bersedia untuk mendukung lebih banyak investasi di NTB, terutama di bidang pertambangan, perdagangan, dan pariwisata.

Salah satu caranya adalah dengan mendorong perusahaan-perusahaan dari Tiongkok untuk ikut serta dalam pengembangan proyek-proyek di Pulau Sumbawa.

“Kami melihat potensi besar di NTB, terutama di sektor sumber daya alam dan pariwisata. Tiongkok siap menjadi mitra strategis untuk membantu pertumbuhan ekonomi di NTB,” kata Konsul Jenderal.

Bagikan

Artikel Terkait