Jadi Zaini meminya Tim harus membuat masyarakat antusias menyambut 27 November.
“Antusias masyarakat itu kita bangun dengan mengobarkan semangat mereka memilih nomor 1, memenangkan Farin-Khairatun, sehingga pagi-pagi mereka bersemangat menuju TPS,” ucap Zaini.
Zaini juga meminta korlap mampu menyakinkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang energik, muda, cerdas dan memiliki link ke Pemerintah Provinsi dan Pusat.
“Yakinkan masyarakat jangan sampai salah pilih, apalagi ada money politik , ada sogok sembako, dijamin tidak akan realitis lagi pilihan coblosnya, tidak mampu mempertimbangkan secara obyetif mana calon yg bisa memajukan Lombok Barat,” tegas Zaini.
Sememtara itu, H Fauzan Khalid yang juga hadir mengisi Bimtek, ikut mengingatkan korlap agar pandai-pandai memberi pencercahan kepada masyarakat tentang calon terbaik dari semua calon yang ada.
“Terbaik dari segi pendidikan, linknya dan yang terpenting soal pembangunan berlanjutan itu hanya ada di Farim-Khairatun,” ucap Fauzan
Dari semua calon hanya Rintun yang memiliki banyak kelebihan yang dibutuhkan Lombok Barat. Dan semua kelebihan ini harus dikuasai tim sehingga mampu mensosialisasikan ke masyarakat.
Sementara itu Nuavar Furqani Farinduan alias Farin menyebut Koordinator Lapangan (Korlap) Tim Pemenangan Farin-Khairatun, baik ditingkat kabupaten, kecamatan, desa, dusun hingga TPS merupakan garda terdepan Rintun.
Itu sebabnya para Korlap ini harus memiliki skill (kemampuan) yang mempuni soal strategi guna menarik hati masyarakat.
“Korlap atau Tim Pemenangan merupakan garda terdepan bagi Rintun, karena tim ini yang menghadapi situasi nyata dilapangan, perang isu contohnya, hanya tim yang menghadapinya dilapangan, jadi tim harus benar-benar super power, harus punya skill yang mempuni untuk menangkis segala kondisi di lapangan,” nilai Farin.