”Targetnya selesai pertengahan tahun 2024,” katanya.
Selama proses pembangunan jalan, banyak kendala yang ditemui. Namun karena banyaknya dukungan dari masyarakat, semuanya bisa berjalan dengan baik.
”Suksesnya pembangunan ini berkat peran serta masyarakat dalam mendukung program pemerintah,” tandasnya.
Di sisi lain, Kades Rempek Rudi Artono mengapresiasi Pemkab Lombok Utara yang telah memilih Desa Rempek sebagai lokasi safari ramadhan.
Ia mengatakan, jika pemerintah desa merasa mendapatkan suntikan semangat dalam menjalankan pembangunan.
”Masyarakat merasa senang langsung didatangi bupati,” pungkasnya.
Guna Memaksimalkan Retribusi Daerah, Pemda Lombok Timur Berencana Mengubah Pasar jadi UPTD