“Mengingat gang tempat tinggal saya sempit, maka Motor Roda Tiga merk Viar akan saya taruh di kios tempat saya jualan yakni, di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat,” tukas Santoso dengan ekspresi gembira.
Terpisah, Kasubag TU Mahatmiya Bali, Syahrun Nadlir mengatakan, bantuan Motor Roda Tiga program atensi kewirausahaan bersumber dari Mahatmiya Bali unit Kemensos RI.
“Karena lingkup kegiatan Mahatmiya Bali di orientasikan ke luar, maka kami bisa membantu Motor Roda Tiga setelah mendapat permintaan dari Sentra Paramita Mataram Kemensos RI,” ujar Syahrun Nadlir.
Syahrun Nadlir yang akrab dipangil Deo mengatakan, untuk kendaraan bantuan ini tidak bisa diperjual-belikan dengan cara dan alasan apapun.
“Nanti secara berkala Mahatmiya Bali akan melakukan monitoring terhadap penggunaan dan capaian, hasil usahanya,” kata Deo.
