Iklan lotim

Mahasiswa KKN Unram sosialisasi strategi penanggulangan stunting di Desa Setanggor

@kkndesasetanggor (Mahasiswa KKN Desa Setanggor foto bersama dengan P3AKB Kec. Sukamulia dan Puskesmas Dasan Lekong usai sosialisasi)
BACA JUGA:   Prabowo komitmen akan bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia, termasuk yang tak memilihnya

Oleh karena itu sebutnya, jika ingin mengurangi angka stunting, maka angka pernikahan dini juga harus dikurangi.

Bahaya pernikahan dini yang dialami seorang ibu yang belum siap secara fisik dan mental serta belum cukup memahami tentang bagaimana cara memberikan asupan gizi yang cukup untuk anaknya.

Kepala Desa Setanggor, Muhammad Safari memberikan apresiasi kepada mahasiswa KKN yang telah mengadakan acara sosialisasi bersama P3AKB dan Puskesmas Dasan Lekong.

BACA JUGA:   Komite Penyelamat Pemilu Jurdil dan Bermartabat alumni Unram desak presiden mundur jika tak bersikap netral di Pemilu 2024
@kkndesasetanggor (Erilwandi, S.Pd saat menyampaikan materi tentang penyebab stunting

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN yang mengadakan sosialisasi bersama P3AKB dan Puskesmas Dasan Lekong dan harapannya nanti dapat menambah kesadaran dan wawasan warga tentang cara penanggulangan stunting dan pola hidup sehat di desa kita ini,” ucap Muhammad.

Selain melaksanakan sosialisasi ini, sebagai kegiatan lanjutan dari sosialisasi mahasiswa KKN juga berinisiatif untuk membagikan makanan dan minuman sehat dan bergizi bagi anak stunting dan ibu hamil di Desa Setanggor, Kecamatan Sukamulia, Lombok Timur.***

Bagikan

Artikel Terkait