“Status saya yang harus mengawal tahapan Pilkada 2024 Serentak dan bukan sebagai kontestan di dalamnya, di sini kendalanya, jadi wajar elektabilitas saya masih berada di peringkat keempat bila dibandingkan kontestan lain,” ungkap Lalu Gita Ariadi.
Meski begitu, pria yang akrab disapa Miq Gite ini mengatakan banyak permintaan masyarakat yang ingin mengadakan pertemuan dengannya.
Dengan posisi yang masih ASN, saat ini Miq Gite justru meminta Sukiman untuk memulai start lebih dulu menyapa masyarakat.
Setelah mengundurkan diri sebagai Pj Gubernur NTB, Miq Gite bertekat untuk mendongkrak elektabilitasnya.
Oleh karena itu, ia akan memulai sosialisasi kepada masyarakat Lombok dan juga Sumbawa setelah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai ASN.
Miq Gite juga mengungkapkan sudah mendapat surat tugas dari DPP Golkar sebagai bakal calon kepala daerah.
Namun karena partai mengusung 4 kandidat, Golkar tentunya harus mengevaluasi siapa yang akan diusungnya sebagai calin kepala daerah.
Di kesempatan tersebut, Lalu Gita Ariadi juga menyampaikan bahwa statusnya yang masih ASN membuatnya sama sekali belum memiliki KTA.
Saat ini Miq Gite sedang fokus juga mencari kendaraan politik dan sudah mulai mendekati parpol.