“Mudah-mudahan Pemilu kita berjalan aman, damai, lancar dan penuh persaudaraan seperti sesenggak sasak “Aik Meneng Tunjung Tilah Empak Bau” artinya tujuan tercapai tetapi jalannya tidak robek-robek semua utuh,” ucapnya.
Sebagai upaya terwujudnya Pemilu 2024 yang damai PJ Gubernur NTB mengatakan telah menyediakan tenaga kesehatan.
Tenaga kesehatan tersebut akan bersiaga selama proses pemungutan suara berlangsung.
“Petugas kesehatan, direktur rumah sakit dan puskesmas kami juga siagakan,” terang Miq Gita.
Selain tenaga kesehatan, Dinas PUPR dan BPBD juga telah disiapkan oleh Pemprov NTB untuk wilayah rawan bencana.
“Begitu juga dengan daerah rawan bencana banjir dan longsor kami juga telah perintahkan Dinas PUPR dan BPBD untuk selalu siaga,” katanya.
Personel gabungan TNI Polri juga akan dikerahkan selama Pemilu 2024 berlangsung di NTB.
Ditempat yang sama, Kapolda NTB Irjen Pol Raden Umar Faroq menjelaskan setidaknya 7.629 personel akan dikerahkan guna mengamankan jalannya Pemilu 2024 di NTB.
“Kami menjamin untuk mengamankan pemilu 2024,” terang Kapolda NTB.
“Saya minta semua personil polisi untuk tetap siaga dan bijaksana dalam pengamanan selama proses pemungutan suara dengan aman dan lancar,” pungkasnya.***