KUPAS NTB – Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, menerima kunjungan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) NTB.
Pertemuan itu membahas tahap keamanan dan kesiapsiagaan perayaan Hari Raya Idul Fitri serta Hari Raya Nyepi yang berlangsung di Ruang Kerja Gubernur, Rabu (19/3).
Dalam audiensi itu, Ketua FKUB NTB, H. Buya Muhammad Subki Sasaki, M.H melaporkan langkah-langkah pengamanan dan kesiapan yang berkaitan dengan perayaan Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Nyepi yang hampir bersamaan berlangsung tahun ini.
Miq Iqbal sebut NTB adalah satu tanpa membedakan Lombok, Sumbawa, Mbojo: Pokoknya sekeq wah
Dalam pertemuan bersama FKUB NTB, Miq Iqbal mengarahkan agar segera melakukan zoom meeting dengan FKUB NTB Kabupaten/Kota untuk memantau secara rinci kondisi-kondisi terbaru yang perlu diantisipasi.
“Saya meminta agar segera diadakan pertemuan zoom dengan FKUB di Kabupaten/Kota untuk dapat segera mengatasi jika ada masalah yang muncul di lapangan,” ujar Miq Iqbal.
Subki Sasaki melaporkan kepada Miq Iqbal bahwa ia telah melakukan rapat dengan 16 lembaga, Parisada Hindu Dharma NTB, dan telah mengeluarkan surat imbauan kepada semua FKUB Kabupaten/Kota agar dapat melaksanakan dengan baik.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Mataram dan juga telah menerbitkan surat himbauan,” kata Said saat memberikan laporan kepada Gubernur NTB.
Asisten Kota Mataram H. Lalu Martawang mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram telah melakukan koordinasi mengenai pengalihan arus lalu lintas untuk mengurangi tingkat kepadatan yang terfokus di satu lokasi.
“Kami akan membagi lokasi-lokasi keramaian dan titik-titik awal takbiran di 3 kecamatan di Kota Mataram, agar tidak terfokus hanya di satu lokasi,” kata Asisten 1 Kota Mataram.
Subki Sasaki juga menjelaskan, kepada masyarakat yang mengikuti pawai takbiran diingatkan agar tidak berlebihan dalam penggunaan sound system.
Ia juga meminta kepada Iqbal untuk bersedia membuat video imbauan demi menciptakan situasi yang aman agar perayaan hari besar kedua agama dapat berlangsung dengan baik.***
