Iklan lotim

Gita Ariadi dipreksi menjadi kuda hitam dalam bursa calon Gubernur NTB, DPP Partai Golkar beri sinyal seperti ini

H L Gita Ariadi digandang-gandang sebagai calon kuat yang akan mengendarai Partai Golkar dalam Pilgub NTB.

Tak sedikit pula suara-suara sumbang yang menyebut Gita Ariadi tak berhak masuk dalam daftar calon gubernur dari Partai Golkar, karena beliau bukan kader Golkar.

Namun hal ini dibantah oleh Ir Hj Sati Yuliati, MT Koordinator Wilayah NTB DPP Partai Golkar. Kata Hj Sari, masuknya nama Gita Ariadi sudah sesuai prosedur partai yang berlaku.

Ir Hj Sati Yuliati, MT Koordinator Wilayah NTB DPP Partai Golkar.

“Siapapun boleh mendaftar, Partai Golkar ini terbuka, siapapun yang berpontensi bisa mendaftar. Pendaftaran dibuka bebas, jika nama beliau masuk belakangan, gak masalah, yang pasti beliau masuk sudah sesuai prosedural,” ungkap Hj Sari.

BACA JUGA:   Daftar bakal Calon Kepala Daerah se-NTB yang diusung Partai Golkar, ada Mohan Roliskana, Suhaili hingga Dae Dinda

Ketika disinggung apakah benar rumor yang beredar jika Gita Ariadi akan menjadi kuda hitam Partai Golkar di Pilgub NTB nanti, Hj Sari hanya tersenyum.

“Saya tidak tahu, tergantung survei. Kan patokan calon kepala daerah ini dipilih Golkar itu ada tiga, pertama kader, kedua survei dan ketiga koalisi,” jawab Hj Sari.

Menurut Hj Sari, Partai Golkar menargetkan kemenangan Pilkada minimum 60 persen untuk seluruh di Indonesia, termasuk di NTB. Target ini dibuat secara realistis berdasarkan perolehan suara dari pemilu legislatif kemarin.

Untuk NTB sendiri ada beberapa daerah yang memiliki target kemenangan mutlak dengan calon incumbent yang telah teruji, seperti Mataram, Lombok Barat dan Kabupaten Bima.

“Dan untuk Pilkada NTB kami optimis menang, Bismillah..,” ucap Hj Sari.

Bagikan

Artikel Terkait