KUPAS NTB – Pembalap Gresini Racing, Fermin Aldeguer catat sejarah di MotoGP Indonesia 2025. Rider asal Spanyol itu menjadi pembalap termuda kedua sepanjang sejarah yang memenangi seri grand prix kelas MotoGP.
Dalam balapan di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/10/2025), Aldeguer yang berusia 20 tahun sukses finis terdepan dan hanya kalah rekor dari Marc Marquez.
Di tengah insiden yang menyingkirkan Marc Marquez dan Marco Bezzecchi, bintang muda Fermin Aldeguer tampil luar biasa dan merebut kemenangan perdana MotoGP dalam karirnya.
Rider muda asal Spanyol itu membawa BK8 Gresini Racing MotoGP berjaya di Sirkuit Mandalika. Fermin Aldeguer finis dengan keunggulan hampir tujuh detik atas rekan senegaranya, Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing), sementara Alex Marquez melengkapi podium ganda untuk Gresini.
Sejak awal, MotoGP Mandalika 2025 berlangsung penuh ketegangan. Acosta melakukan start gemilang dan langsung merebut posisi terdepan, diikuti Luca Marini (Honda HRC Castrol) dan Aldeguer.
Namun, drama terjadi ketika Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) gagal melakukan start sempurna dan berupaya menyalip di Tikungan 7.
Manuvernya justru mengenai bagian belakang motor Marc Marquez (Ducati Lenovo Team). Keduanya pun tersungkur dan gagal melanjutkan balapan.
Dengan tersingkirnya Marquez dan Bezzecchi, peluang tim pabrikan Ducati Lenovo beralih ke Francesco Bagnaia.
Sayangnya, Bagnaia juga mengalami nasib sial setelah terjatuh di Lap 9. Ducati pun pulang tanpa poin dari MotoGP Mandalika 2025.
Di depan, Aldeguer memanfaatkan kekacauan itu untuk mengambil alih pimpinan lomba dari Acosta pada Lap 7.
Sejak saat itu, ia tidak terkejar hingga garis finis. Meski Acosta sempat berjuang keras mempertahankan posisi kedua dari tekanan Alex Marquez, waktu sudah habis untuk mengejar Aldeguer yang unggul sembilan detik lebih.
Kemenangan di Mandalika ini menandai tonggak penting karir Fermin Aldeguer.
Setelah MotoGP Mandalika 2025, persaingan akan berlanjut di Grand Prix Australia (17–19 Oktober).