“Untuk akhir tahun ini, program bantuan Kemensos Lombok Timur seperti 30 titik sumur bor, cold storage, dan alat tangkap ikan, serta bantuan lain akan diserahkan dalam bulan Desember 2023. Sisanya paling lambat setelah Pemilu 2024,” terang Rachmat.
Rachmat menambahkan agar bantuan sumur bor yang bersumber dari aspirasi dan wasilahnya bisa dimanfaatkan dan dipakai untuk kepentingan umum di desa masing-masing.
“Sesuai pesan Ibu Sekda Lombok Timur, agar bantuan sumur bor ini dijaga dan dirawat agar bisa dimanfaatkan secara optimal,” pesan Rachmat.
Saat sesi tanya jawab, Kepala Desa Jenggik, Ishak, menginformasikan adanya tanah longsor di jalan desa di wilayahnya. Akses jalan sepanjang 18 meter di ketinggian tiga meter ambruk dan amblas.
“Kami sebenarnya ingin memperbaiki jalan desa yang longsor itu memakai dana desa tapi belum cair. Bahkan ada kepikiran mau angkat pinjaman atau minta bantuan Rp25 juta untuk segera perbaiki jalan yang longsor itu agar tidak membahayakan pengguna jalan yang melintasinya. Berbahaya sekali kondisinya Pak,” kata Ishak.