KUPAS NTB – Gedung Graha Sabha Pramana menjadi saksi dari momen indah saat Mukhamad Ngainul Malawani (31) bersama 835 rekan seangkatannya diwisuda dari program pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM).
Prestasi Mukhamad Ngainul Malawani di UGM melambangkan keunggulan akademis, dengan predikat Cumlaude dan pencapaian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna 4,00.
Kehebatan Mukhamad Ngainul Malawani tidak berhenti di situ. Ia meraih gelar doktor di UGM dalam waktu yang luar biasa cepat, hanya 2 tahun 8 bulan 17 hari.
Hal ini jauh di bawah rata-rata masa studi S3 yang mencapai 4 tahun 9 bulan. Kecepatan tersebut menjadikannya sebagai lulusan tercepat dalam sejarah program tersebut.
Pencapaian gemilang Mukhamad Ngainul Malawani tidak terhenti di UGM saja, karena ia berhasil menyelesaikan pendidikan doktor di dua kampus yang berbeda.
Yakni Program Doktor Ilmu Geografi UGM dan Université Paris 1 Panthéon-Sorbonne di Perancis. Kiprahnya di dunia akademis semakin istimewa dengan pengalaman ganda ini.