KUPAS NTB -Sering sekali kita mendengar berita artis yang sering menggunakan narkoba jenis sabu-sabu bahkan di lingkungan tempat kita tinggal.
Salah satu contoh artis insial AZ sudah beberapa kali mengkonsumsi sabu-sabu, bagaimana dampak jika menggunakan narkoba jenis sabu-sabu.
Sebelumnya orang pertama yang meracik amfetamina menjadi sabu adalah Nagai Nagayoshi, seorang ahli kimia asal Jepang, pada tahun 1893.
Amfetamin dikenal memiliki efek stimulan yang merupakan jenis narkoba untuk memacu kerja otak dan meningkatkan aktivitas tubuh.
Dampak Penggunaan Sabu dalam Jangka Pendek:
1. Gangguan kerja otak dan suasana hati
2. Keluhan kardiovaskuler menyebabkan tekanan darah tinggi dan juga palpitasi jantung.
3. Masalah sistem pernapasan menyebabkan pendarahan di bagian paru-paru dan menyebabkan batuk darah.
4. Penurunan sistem imun menyebabkan penurunan berat badan, demam tinggi yang berbahaya, kehilangan nafsu makan, serta penurunan kesehatan gigi dan mulut.
Masalah Kesehatan Jangka Panjang karena Penggunaan Sabu:
1. Gangguan otak permanen sering mengalami kesulitan dalam mengingat informasi, konsentrasi, dan menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks.
2. Kerusakan organ tubuh menyebabkan peradangan hati, kerusakan sel hati, dan sirosis hati.
3. Adiksi narkotika dapat menyebabkan kecanduan atau ketergantungan yang kuat pada narkotika ini.