KPUAS NTB – Debat perdana calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) pemilu presiden (pilpres) 2024 perdana digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa 12 Desember 2023 pukul 18.00 WIB. KPU telah menyiapkan 11 panelis dan akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting sesuai keahlian masing-masing panelis.
Komisioner KPU, August Mellaz, mengatakan 11 panelis yang ditetapkan KPU dalam debat perdana capres/cawapres nanti adalah mereka yang berkompeten latar belakang dan bidang keahlian masing-masing panelis. Seluruh panelis, akan menjalani karantina mulai Minggu, 10 Desember 2023 sampai hari berlangsungnya debat.
Debat akan menurut rencana akan dilaksanakan di kantor KPU di Jakarta. Debat akan berlangsung selama masa kampanye. Debat di minggu kedua Desember akan berlangsung tanggal 12 Desember 2023, debat selajutnya akan dihelat 22 Desember 2023.
Panelis nantinya akan menyiapkan pertanyaan kepada seluruh calon presiden dan wakil presiden, baik menyangkut visi, misi dan kebijakan yang akan diambil ketika paslon terpilih atau menang pemilu. Debat perdana mengusung tema yang meliputi soal pemerintahan, hukum, hak azasi manusia (HAM), pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik dan kerukunan warga.
Berikut sebelas nama panelis yang akan ‘menggempur’ paslon capres/cawapres dengan berbagai pertanyaan :
Mada Sukmajati (pakar ilmu politik UGM),
Rudi Rohi (pakar Ilmu politik Universitas Nusa Cendana Kupang/Undana),
Lita Tyesta (ahli hukum tata negara Unversitas Dipenogoro/Undip),
Khairul Fahmi (pakar hukum Universitas Andalas/Unand),
Agus Riewanto (pakar hukum tata negara Universitas Sebelas Maret Surakarta/UNS),
Susi Dwi Harijanti (pakar hukum tata negara Universitas Padjadjaran/Unpad,
Bayu Dwi Anggono (Guru Besar Hukum di Universitas Jember/Unej),
Ahmad Taufan Damanik (Ketua Komnas HAM periode 2017-2020),
Al Makin (Guru Besar Studi Agama UIN Sunan Kalijaga),
Gun Gun Heryanto (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta),
Wawan Mas’udi (pakar politik, Dekan Fisipol UGM.***