KUPAS NTB – Kapal Bermuatan 350 ton Garam tenggelam di perairan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara (KLU). Enam awak kapal berhasil diselamatkan setelah lima hari terombang ambing di laut sebelum berhasil di evakuasi, Sabtu (6/9/2025).
Satgas P3S Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pun bertindak cepat dengan melakukan koordinasi bersama Dinas Sosial Kabupaten Lombok Utara dalam proses pemulangan korban ke rumah masing-masing.
Kepala Dinas Sosial NTB Dra. Nunung Triningsih, MM., menjelaskan, keenam orang yang merupakan awak kapal KRM Karya Ilahi yang mengangkut muatan garam seberat 350 ton dengan rute pelayaran Bima–Samarinda, telah diterima langsung oleh Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinsos NTB.
“Senin (8/9) pukul 12.00 WITA kemarin, Satgas P3S Dinas Sosial NTB menerima enam orang terlantar (OT) yang diantar oleh Dinas Sosial Kabupaten Lombok Utara,” jelas Nunung Triningsih
Setelah dilakukan pendataan dan penanganan awal, Petugas Peksos Dinsos NTB melakukan assesmen mendalam dan edukasi psikososial untuk para korban.
Selanjutnya menghubungkan ke Baznas NTB untuk membantu supporting pendanaan untuk pada korban, karena sesuai SOP Dinsos NTB hanya menyediakan Tiket bus Pemulangan tanpa biaya lainnya.
“Senin siang, Satgas P3S Dinas Sosial NTB langsung memulangkan keenam orang terlantar tersebut ke daerah asal masing-masing melalui Terminal Mandalika, setelah sebelumnya para OT di terima oleh Ketua Baznas di Kantor Baznas NTB untuk diberikan dana bantuan,” ungkap Nunung Triningsih.
