KUPAS NTB – Legislator Maman menanggapi rencana Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, akan mendirikan NTB Capital.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Provinsi NTB ini menerima respon yang baik dari para legislator.
Anggota Komisi III DPRD NTB, Muhammad Aminurlah atau Maman mendukung penciptaan BUMD yang baru.
Gubernur NTB beri apresisa kepada Pemkab Lombok Barat
Akan tetapi, pembentukan NTB Capital perlu dibicarakan terlebih dulu, terutama terkait dampak positif bagi masyarakat dan wilayah.
“Untuk NTB Capital, kita perlu berbicara dengan pihak eksekutif. Seberapa besar pengaruhnya terhadap kesejahteraan masyarakat di NTB,” ucap Maman, sapaan Muhamad Aminurlah.
Ia menekankan bahwa sektor pertanian adalah penyumbang terbesar bagi pendapatan asli daerah.
Berkat BPD HIPMI NTB, ratusan bikers Moge akhirnya pilih Lombok sebagai salah satu rute Touring
Oleh karena itu, keberadaan BUMD ini perlu mempertimbangkan situasi masyarakat kelas menengah dan bawah.
“Sekarang kita perhatikan komunitas kita. Petani tetap dalam keadaan miskin,” lanjutnya.
Maman menekankan bahwa perusahaan-perusahaan daerah ini dapat mendukung petani dan nelayan.
Ia juga menyatakan bahwa pengurangan kemiskinan petani dan nelayan di NTB memerlukan kontribusi dari perusahaan daerah.
“Jangan mengira petani dapat terlepas dari kemiskinan tanpa dukungan dari perusahaan daerah,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan harapannya untuk dapat berdiskusi guna memahami proses dari hulu hingga hilir mengenai NTB Capital.
“Saya ingin berbicara lebih lama. Kita perlu memandang secara keseluruhan, jangan hanya fokus pada bagian-bagian. Sejauh mana konsep perusahaan daerah ini benar-benar memikirkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ia merasa ragu jika impian bersama membangun NTB Makmur Mendunia tidak melibatkan petani dan nelayan.
“NTB Inikan makmur di seluruh dunia. Apa yang harus dilakukan jika petani dan nelayan diabaikan?,” ucap politisi dari PAN ini.