KUPAS NTB – Pecinta motor gede (moge) sudah cukup merebak di tanah air. Penghobi kendaraan roda dua harga selangit ini tak lagi hanya dikalangan pengusaha dan artis ibu kota tapi juga merabah ke daerah.
Tak terkecuali Nusa Tenggara Barat (NTB). Bahkan disini sudah bertebaran komunitas motor gede/besar yang belakangan menjadi hobi trend bagi pengusaha di Lombok Sumbawa.
Salah satunya komunitas motor besar Big Bike Lombok atau BBL. Komunitas yang baru terbentuk ini sudah sibuk degan agenda-agenda touring yang digelar setiap bulannya.
Yang terbaru, BBL akan menggelar touring panjang di pertengahan bulan Oktober ini. Touring ini bernama “Big Bike Lombok “Ride to The East Bima NTB 2024″” dimaksudkan sebagai ajang silaturahmi anggota BBL, sekaligus mempublikasikan keberadaan komuntas BBL di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sebelumnya di NTB memang ada komunitas Big Bike serupa bernama B2C Lombok yang salah satu foundernya (pendirinya) adalah Henrikky Manulang.
Namun karena dalam perkembangannya komunitas tersebut mulai dicampur-campur dengan motor kecil, yang menurut Rikky, sapaan akrab Henrikky Manulang, tidak sesuai dengan namanya (Big Bike), maka dia pun berinisiatif mendirikan BBL.
“Makin kesini komunitas B2C Lombok dicampur-campur dengnan motor kecil, maka saya inisiatif buat group komunitas baru dengan nama Big Bike Lombok . disingkat BBL ini,” ungkap Rikky.
Dijelaskan Rikky, BBL terdiri dari anggota yang memiliki motor harley, sport atau motor besar untuk touring.
“Semua jenis brand motor diperbolehkan join masuk BBL tapi wajib harus 500 cc ke atas” tambah nya